PDIP Bantul Buka Penjaringan Eksternal untuk Pilkada Mulai Besok, Ini Syaratnya
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—DPC PDIP Bantul mulai melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul pada Pilkada 2024. Penjaringan di tingkat internal saat ini sedang berjalan, sedangkan penjaringan eksternal mulai dibuka Kamis (18/4/2024).
Ketua DPC PDIP Bantul, Joko Purnomo mengatakan telah mendapatkan surat instruksi dari DPP PDIP bernomor 6027 untuk melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul.
Advertisement
Oleh karena itu, DPC PDIP Bantul mulai Selasa (15/4/2024) sudah mulai melakukan penjaringan pengusulan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul di tingkat internal. Sedangkan untuk penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul lewat eksternal mulai dibuka Kamis (18/4/2024).
“Harapan kami penjaringan di tingkat internal, hasilnya pada Sabtu [20/4/2024] sudah masuk semua. Untuk yang eksternal kami buka lima hari kedepan,” kata Joko, Rabu (17/4/2024).
Joko berharap dengan dibukanya penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul untuk eksternal bisa dimanfaatkan oleh tokoh masyarakat ataupun siapa pun yang ingin maju di Pilkada Bantul, November 2024.
Meski demikian, Joko mengungkapkan mereka yang mendaftar penjaringan internal harus memenuhi kriteria dan syarat yang ditentukan oleh DPP PDIP. “Harus yang seideologi dengan platform PDIP yaitu berjiwa nasionalis, berjuang untuk kepentingan bangsa dan negara, mengedepankan kepentingan masyarakat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” kata Joko.
Untuk bakal calon yang tidak seideologi, Joko berharap untuk tidak mendaftar dalam penjaringan. Lebih lanjut Joko mengungkapkan, setelah pembukaan penjaringan untuk eksternal, pihaknya akan memanggil bakal calon tersebut. “Nanti akan kami minta mengisi form yang telah disiapkan oleh partai. Selanjutnya kewenangan untuk membuat rekomendasi ada di tangan DPP PDIP atas dasar pertimbangan dari DPD PDIP DIY,” ujar Joko.
Maju Jadi Bakal Calon Bupati
Terkait dengan survei elektabilitas, Joko mengaku hal itu nantinya dilakukan oleh DPP PDIP. Karena sampai saat ini DPC PDIP Bantul belum melakukan survei. “Survei internal belum ada,” tandas Joko.
Sementara soal kemungkinan maju sebagai bakal calon Bupati Bantul, Joko menyatakan semua tergantung hasil penjaringan internal di partai. “Kalau saya sebagai pribadi, apakah saya dijaring oleh kawan-kawan. Nanti Sabtu, baru kami bisa beri informasi,” ungkap Joko.
Lebih lanjut Joko memaparkan, dirinya adalah kader PDIP. Jika dirinya dijaring, artinya dirinya mendapatkan amanah dari partai. “Ya, itu harus dilaksanakan sebagai sumpahnya seorang kader,” jelas Joko.
BACA JUGA: Berpeluang Maju di Pilkada Sleman, Ketua PDIP Sleman
Joko juga mengaku berterimakasih ke DPD Golkar Bantul karena telah memasukkan namanya dalam survey elektabilitas kandidat bakal calon Bupati dan wakil Bupati Bantul. “Itu suatu kehormatan. Saya berterima kasih. Ya, kami ikuti mekanisme di DPD Partai Golkar,” ucap Joko.
Sementara terkait dengan komunikasi dengan partai lainnya, Joko mengakui secara formal belum ada. Namun secara nonformal dan informal, komunikasi telah dilakukan dengan partai lain. “Teman-teman sudah komunikasi dengan partai lainnya tapi nonformal dan informal. Kami harapkan nantinya Pilkada bisa berjalan dengan baik dan lancar,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Raih 270 Suara Elektoral, Donald Trump Bakal Menjabat Lagi Jadi Presiden AS
Advertisement
Menikmati Keindahan Teluk Triton Kaimana, Tempat Wisata Unggulan di Papua Barat
Advertisement
Berita Populer
- Puluhan Peserta Tes CPNS Gunungkidul Gagal
- Hadapi Cuaca Ekstrem, Kontraktor Tol Jogja-Solo-YIA Paket 2.2 Siapkan Sistem Tali Air dan Penampungan Kontainer
- Ini Masukan Kesbangpol tentang Materi Debat Publik Pilkada Kota Jogja
- Merasa Dirugikan Saat Debat Pilkada Sleman, Tim Harda-Danang Layangkan Surat Keberatan
- Inbup Sleman tentang Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol dan Oplosan Resmi Terbit
Advertisement
Advertisement